Lambannya penangkapan pelaku penyiram wajah Novel Baswedan dengan air keras.


Pihak Kepolisian mengungkapkan bahwa hingga detik ini belum menemukan siapa pelaku penyiram wajah Novel Baswedan dengan air keras. Meskipun pihak Polda Metro Jaya sudah membentuk tim khusus (timsus) yang terdiri dari berbagai elemen dari polda, polres dan polsek.

"Tim terdiri dari polda, polres dan polsek dipimpin Dirreskrimum," ujar  Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, seperti dilansir harianterbit, Kamis (14/4/2017)

Argo menyebutkan dua tim khusus terdapat tiga regu yang terdiri dari 10 orang guna mengungkap kasus penyiraman Novel.

Berdasarkan informasi yang dihimpun sementara, penyidik kepolisian telah menduga cairan kimia yang digunakan pelaku untuk menyiram wajah Novel jenis SO4 Asam Sulfat berdasarkan penelitian.

Sejauh ini, tim gabungan telah memeriksa 16 saksi untuk menelusuri pelaku penyiraman terhadap mantan anggota Polri itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, penyidik KPK Novel Baserdan disiram air keras oleh dua orang pria tidak dikenal di jalan Deposito depan Masjid Al Ikhsan RT03/10 Kelapa Gading Jakarta Utara selepas menunaikan Sholat Shubuh berjamaah pada Selasa (11/4/2017) pukul 05.10 WIB.

Akibat penyiraman dengan air keras, Novel mengalami luka yang serius pada bagian wajah dan bengkak pada bagian kelopak mata kiri sehingga tidak dapat melihat.
Share on Google Plus

About Unknown

Blog ini dibuat atas ketertarikan dan minat kami dengan website dan juga sebagai media sosial berbagi Info Menarik serta Hiburan lainnya.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar